sponsor

Sunday, April 22, 2018

Cara membuat bibit jamur merang dan jamur kancing yang mudah

Cara Membuat Bibit Jamur Merang Dengan
Mudah
posted Oct 13, 2009, 12:54 AM by Grahito Trans
Indonesia [ updated May 28, 2011, 2:13 AM ]
Bagaimanakah cara mendapatkan bibit jamur
merang yang unggul? Ikutilah tips
membudidayakan jamur merang, mulai dari
pembibitan sampai siap panen berikut ini.
Namun, ada baiknya jika kita mengetahui terlebih
dulu apa itu jamur merang.
Jamur merang (Volvariella volvacea) adalah salah
satu jamur yang paling banyak dikonsumsi
mayarakat. Tubuh buahnya yang masih muda
dan tudungnya yang belum berkembang. Terasa
lezat dan gurih bila sudah diolah menjadi
berbagai makanan, seperti mi ayam jamur, cah
jamur, capcay, pepes jamur, dan sup jamur.
Kandungan protein jamur ini cukup tinggi, dalam
100 gr jamur segar terkandung sekitar 3,2 gr
protein, 51 mg kalsium, dan 223 mg fosfor,
dengan kandungan lemak rendah, 0,9 gr. Tak
heran bila kebutuhan akan jamur merang
meningkat terus setiap tahunnya. Hal ini
mendorong banyaknya orang yang ingin
membudidayakan jamur merang ini.
Tidak sulit sebenarnya untuk
membudidayakannya, namun seperti yang sering
dikeluhkan para petani jamur merang, salah satu
penyebab kurang berkembangnya budidaya
jamur ini adalah kualitas bibit jamur merang yang
rendah, sehingga produktivitas yang dihasilkan
juga rendah.
Masa Persiapan
Jamur merang dikenal sebagai warm mushroom,
hidup dan mampu bertahan pada suhu yang
relatif tinggi, antara 30-38 °C dengan suhu
optimum pada 35 °C. Oleh karenanya sebelum
pembudidayaan jamur merang dilakukan,
sebaiknya siapkan terlebih dahulu hal-hal berikut
ini.
Siapkan rumah kaca/ kumbung tempat bibit
jamur merang berkembang biak dengan ukuran
sekitar 5×12 m/ kumbung.Pastikan tempat
pembudidayaan merang dekat dengan bahan
baku, seperti merang atau jerami.Tempat
pembibitan harus jauh dari pemukiman
warga.Memiliki sumber air yang bagus, bersih
dan lancar.Siapakan terlebih dahulu media tanam
berupa kompos yang didapat dari campuran
jerami padi, abu sekam, sekam padi yang
dicampur dengan air kapur.
Bila proses persiapan sudah dilakukan, maka
langkah selanjutnya adalah proses pembibitan.
Masa Pembibitan
Pada masa pembibitan terdapat beberapa hal
yang perlu diperhatikan, di antaranya sebagai
berikut.
Kumpulkan jamur payung di peranian.Irislah
jamur, masukkan payungnya ke dalam
wadah.Siram dengan menggunakan air
hangat.Masukkan sekam dan abunya ke dalam
wadah berisi irisan jamur tadi.Masukkan air
secukupnya lalu diaduk, biarkan selama 2-4
hari.Bila terlihat benang-benang putih , berarti
pembibitan berhasil dan siap dibibitkan ke dalam
kumbung.
Selanjutnya adalah proses penanaman bibit jamur
merang ke dalam kumbung
Masa Penanaman
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu
dilakukan jika pembudidayaan jamur ini sudah
memasuki masa tanam.
Letakkan media tanam yang sudah disiapkan
sebelumnya ke dalam rak-rak bedengan di dalam
kumbung. Setelah itu dipasteurisasi agar
steril.Biarkan udara segar masuk untuk
menurunkan suhu hingga mencapai 32-35
derajat celcius. Bibit yang sudah jadi tadi lalu
ditebarkan di media tanam, tutup selama tiga
hari. Pastikan suhu dalam kisaran 32-38 derajat
celcius.Jagalah kelembapan media tanam dengan
menyiramkan air yang telah dicampur sedikit
urea, jangan sampai media tanam kering.Pada
hari ke 8-12 jamur merang sudah siap dipanen.
Ciri jamur merang yang bagus adalah kuncupnya
belum mekar, masih berbentuk bulat dengan
warna putih kecoklatan.
Ciri jamur merang yang bagus adalah kuncupnya
belum mekar, masih berbentuk bulat dengan
warna putih kecoklatan.
Bagaimana, Anda tertarik untuk
membudidayakan jamur merang? Selamat
mencoba!

No comments:

Post a Comment